Pengertian Transmisi Data Dan Contohnya
Pengertian Transmisi Data dan Contohnya – Komunikasi Data yaitu proses pertukaran data antara sumber dan akseptor data. Komunikasi data disebut komunikasi lokal apabila perangkat komunikasi berada di gedung yang sama atau area geografis yang sama.
Perangkat yang mentransmisikan data dikenal sebagai sumber dan perangkat yang mendapatkan data yang ditransmisikan dikenal sebagai penerima. Komunikasi data bertujuan untuk transfer data dan pemeliharaan data selama proses namun bukan generasi bekerjsama dari isu pada sumber dan penerima.
Perangkat yang mentransmisikan data dikenal sebagai sumber dan perangkat yang mendapatkan data yang ditransmisikan dikenal sebagai penerima. Komunikasi data bertujuan untuk transfer data dan pemeliharaan data selama proses namun bukan generasi bekerjsama dari isu pada sumber dan penerima.
Baca: Pengertian Komunikasi Data dan Contohnya
Data bisa beruapa bentuk menyerupai angka, teks, bit dan byte. Gambar tersebut merupakan ilustrasi dari sistem komunikasi data sederhana.
Sistem komunikasi data bisa mengumpulkan data dari lokasi terpencil melalui sirkuit transmisi data, selanjutnya dialihkan ke lokasi terpencil. Teknik komunikasi data yang berbeda yang dikala ini dipakai secara luas berevolusi secara sedikit demi sedikit baik untuk memperbaiki teknik komunikasi data yang sudah ada atau menggantikan yang sudah ada dengan pilihan dan fitur yang lebih baik.
Komponen Sistem Komunikasi Data
Sistem komunikasi mempunyai komponen sebagai berikut:
1. Pesan: Pesan yaitu isu atau data untuk dikomunikasikan. Pesan bisa berupa teks, angka, gambar, bunyi atau video atau kombinasi dari keduanya.
Data bisa beruapa bentuk menyerupai angka, teks, bit dan byte. Gambar tersebut merupakan ilustrasi dari sistem komunikasi data sederhana.
Sistem komunikasi data bisa mengumpulkan data dari lokasi terpencil melalui sirkuit transmisi data, selanjutnya dialihkan ke lokasi terpencil. Teknik komunikasi data yang berbeda yang dikala ini dipakai secara luas berevolusi secara sedikit demi sedikit baik untuk memperbaiki teknik komunikasi data yang sudah ada atau menggantikan yang sudah ada dengan pilihan dan fitur yang lebih baik.
Komponen Sistem Komunikasi Data
Sistem komunikasi mempunyai komponen sebagai berikut:
1. Pesan: Pesan yaitu isu atau data untuk dikomunikasikan. Pesan bisa berupa teks, angka, gambar, bunyi atau video atau kombinasi dari keduanya.
 |
| Pengertian Transmisi Data dan Contohnya |
2. Pengirim: Pengirim yaitu perangkat / komputer yang menghasilkan dan mengirim pesan tersebut.
3. Receiver: Receiver yaitu perangkat atau komputer yang mendapatkan pesan. Lokasi komputer receiver umumnya berbeda dengan komputer pengirim. Jarak antara pengirim dan akseptor tergantung pada jenis jaringan yang dipakai nya.
4. Media: Media yaitu saluran atau jalur fisik yang melalui medium tersebut pesan dibawa dari pengirim ke penerima. Media bisa dihubungkan dengan kabel twisted pair, kabel koaksial, kabel serat optik atau nirkabel menyerupai laser, gelombang radio, dan gelombang mikro.
5. Protokol: Protokol yaitu seperangkat hukum yang mengatur komunikasi antar perangkat. Baik pengirim maupun akseptor mengikuti protokol yang sama untuk berkomunikasi satu sama lain.
6. Kabel pilin: UTP Wired atau yang umumnya dikenal dengan Unshielded Twisted Pair, kabel ini umumnya dipakai untuk melaksanakan transmisi melalui jaringan komputer menyerupai di kantor-kantor / warnet-warnet. Selain UTP, STP (Shielded Twisted Pair) yang didalamnya terbisa beberapa kawat dalam satu bendel juga bisa dipakai untuk melaksanakan transmisi data.
7. Koaksial (coaxial cable): Kabel ini terdiri dari dua macam konduktor yang dipisahkan dengan memakai isolator.
8. Serat optik: Kabel ini umumnya disebut dengan (fiber optic), dimana kabel yang bisa mengirimkan isu dengan cara menghantarkan isu / data memakai gelombang cahaya.
9. Nirkabel (Wireless)
Wi-fi atau Wireless yaitu Media Transmisi unguided, yang mana media ini bisa mentransmisikan dataa namun tidak bisa dijadikan pemandu. Trasmisi data yang terdapat pada jaringan ini umumnya dilakukan dengan memakai sebuah perangkat bantu yang dikenal dengan antena atau pemancar penerima.
10. Radio
Microwave
Infra Merah (infra red)
2. Jalur Transmisi Data
Jalur transmisi merupakan suatu perangkat yang bisa mengirimkan isu dengan memakai perperangkatan yang lain. Jalur transmisi data ini dibagi menjadi 3 macam yakni Multicast, Broadcast dan Unicast.
a. Multicast
Multicast yaitu suatu proses komunikasi terjadi melalui satu perangkat dengan perangkat lainnya. Dalam proses ini masing-masing perangkat yang terhubung bisa berkomunikasi memakai perangkat yang menghubunginya. Contohnya menyerupai server yang dipakai untuk mengakses internet. Server tersebut akan melayani beberapa komputer yang terhubung dengan media, dan dalam proses ini komputer yang dihubungi bisa memperlihatkan respon balik terhadap server tersebut.
b. Broadcast
b. Broadcast
Broadcast merupakan proses dalam pengiriman data atau isu dari satu perangkat ke perangkat-perangkat lainnya. Dalam proses ini perangkat yang mendapatkan isu tidak bisa memperlihatkan respon balik terhadap perangkat pengirim data atau informasi. Beberapa rujukan yang memakai jalur transmisi Broadcast yaitu pemancar radio, pemancar televisi serta mengirim email memakai mailing list.
c. Unicast
c. Unicast
Unicast yaitu kontak isu yang terjadi pada suatu perangkat dengan satu perangkat yang lain. Misalnya pada dikala memakai telepon, pada dikala salah satu telepon dipakai untuk menghubungi salah satu telepon yang lain, maka selain kedua telepon yang berafiliasi tersebut tidak bisa menghubungi salah satu dari telepon yang sedang terkoneksi / terhubung tersebut.
Fungsi Fungsi Protokol
1. Perutean data
Perutean data mendefinisikan jalur yang paling efisien antara sumber dan tujuan.
2. Format data
Aturan pemformatan data memilih kelompok bit atau abjad dalam paket yang merupakan data, kontrol, pengalamatan, atau isu lainnya.
3. Mengontrol aliran
Protokol komunikasi juga mencegah pengirim cepat dari akseptor yang lamban. Protokol memastikan pembagian sumber daya dan dukungan terhadap kepadatan kemudian lintas dengan mengatur arus data pada jalur komunikasi.
4. Mengontrol kesalahan
Aturan ini dirancang untuk mendeteksi kesalahan dalam pesan dan memastikan pengiriman pesan yang benar. Metode yang paling umum yaitu mentransmisikan kembali blok pesan yang salah.
5. Mengatur Transmisi
Aturan ini memastikan bahwa semua node menbisa kesempatan untuk memakai jalur komunikasi dan sumber daya jaringan lainnya menurut prioritas yang ditugaskan kepadanya.
6. Pembentukan dan penghentian koneksi
Aturan ini memilih bagaimana koneksi terbentuk, dipelihara dan tidak boleh dikala dua node jaringan ingin berkomunikasi satu sama lain.
7. Keamanan data
Menyediakan keamanan data dan privasi juga dibangun ke dalam paket perangkat lunak komunikasi. Artinya mencegah jalan masuk data oleh pengguna yang tidak sah.
8. Informasi log
Beberapa perangkat lunak komunikasi dirancang untuk menyebarkan isu log, yang terdiri dari semua pekerjaan dan kiprah komunikasi data yang telah dilakukan. Informasi tersebut bisa dipakai untuk membebankan pengguna jaringan menurut penggunaan sumber daya jaringan mereka.
Fungsi Fungsi Protokol
1. Perutean data
Perutean data mendefinisikan jalur yang paling efisien antara sumber dan tujuan.
2. Format data
Aturan pemformatan data memilih kelompok bit atau abjad dalam paket yang merupakan data, kontrol, pengalamatan, atau isu lainnya.
3. Mengontrol aliran
Protokol komunikasi juga mencegah pengirim cepat dari akseptor yang lamban. Protokol memastikan pembagian sumber daya dan dukungan terhadap kepadatan kemudian lintas dengan mengatur arus data pada jalur komunikasi.
4. Mengontrol kesalahan
Aturan ini dirancang untuk mendeteksi kesalahan dalam pesan dan memastikan pengiriman pesan yang benar. Metode yang paling umum yaitu mentransmisikan kembali blok pesan yang salah.
5. Mengatur Transmisi
Aturan ini memastikan bahwa semua node menbisa kesempatan untuk memakai jalur komunikasi dan sumber daya jaringan lainnya menurut prioritas yang ditugaskan kepadanya.
6. Pembentukan dan penghentian koneksi
Aturan ini memilih bagaimana koneksi terbentuk, dipelihara dan tidak boleh dikala dua node jaringan ingin berkomunikasi satu sama lain.
7. Keamanan data
Menyediakan keamanan data dan privasi juga dibangun ke dalam paket perangkat lunak komunikasi. Artinya mencegah jalan masuk data oleh pengguna yang tidak sah.
8. Informasi log
Beberapa perangkat lunak komunikasi dirancang untuk menyebarkan isu log, yang terdiri dari semua pekerjaan dan kiprah komunikasi data yang telah dilakukan. Informasi tersebut bisa dipakai untuk membebankan pengguna jaringan menurut penggunaan sumber daya jaringan mereka.
Kesimpulan
Pengertian Transmisi Data adalah suatu proses untuk melaksanakan pengiriman data dari salah satu sumber data ke akseptor data memakai baik itu memakai komputer atau memakai media elektronik lainnya.
Sumber http://www.kangmuizz.com/